Kalsel

Arus Mudik Lebaran 2024 Lewat Darat, Laut & Udara Diprediksi Meningkat Tajam, Polda Kalsel Lakukan Pengamanan 13 Hari

INILAHKALSEL.COM, BANJARMASIN – Arus mudik hari raya Idulfitri 1445 Hijriah atau Lebaran 2024 diprediksi bakal meningkat tajam dibanding tahun 2023. Bahkan, lonjakannya diprediksi meningkat hingga 56 persen.

Tidak hanya arus mudik lewat jalur darat yaitu menggunakan bus antar provinsi atau angkutan pribadi, jalur laut dan jalur udara juga akan mengalami kenaikan jumlah pemudik.

BACA JUGA:FAKTA Baru Investasi Bodong Ibu Bhayangkari, Polda Kalsel Amankan Aset dan Selangkah Lagi Tetapkan FN Tersangka

Seperti dikatakan Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Banjarmasin, Agustinus Maun. Untuk diangkutan laut lebaran 2024, ia memprediksi arus penumpang mengalami peningkatan.

“Kami perkirakan pada tahun ini akan ada lonjakan penumpang sebanyak 17 persen. Yang mana di tahun lalu ada 40.780 penumpang, dan di tahun ini meningkat menjadi 47.712 penumpang,” kata Agustinus di Banjarmasin, beberapa waktu lalu.

Sementara itu, papar Agustinus, untuk puncak arus mudik, memperkirakan akan terjadi dalam beberapa tahap. Pertama paparnya kemungkinan pada H-1 cuti bersama. Lonjakan kedua yakni dua hari sebelum Hari Raya Idulfitri, kemungkinan di tanggal 7 atau 8 April. .

“Untuk arus balik diprediksi akan terjadi lonjakan pada H+3 lebaran atau tepatnya pada 15 April 2024,” ungkap dia..

Sementara itu puncak arus mudik di Bandara Internasional Syamsudin Noor diprediksi pada 7 April 2024

Hal itu dikatakan General Manager Bandara Internasional Syamsudin Noor, Dony Subardono, bahwa puncak arus mudik pada periode ini diprediksi akan terjadi pada tanggal 7 April 2024, dengan 11.018 penumpang.

“Sementara puncak arus balik akan terjadi dengan total 11.620 penumpang pada 18 April 2024,” terang Dony Subardono.

Untuk memberikan pelayanan kepada penumpang, PT Angkasa Pura I bersama stakeholder membuka posko yang digelar selama 16 hari, terhitung mulai 3 sampai 18 April 2024. “Posko beroperasi dari pukul 06.00 sampai 23.00 Wita,” kata Dony.

Selama penyelenggaraan posko, diprediksi akan terjadi peningkatan jumlah penumpang sebanyak 6 persen, dari 139.122 menjadi 147.469 penumpang.

Selain itu, terdapat pertumbuhan pada jumlah aktivitas pesawat dari 1.181 menjadi 1.228 pergerakan atau sebesar 4 persen.

Kemudian prediksi catatan positif juga terlihat dari kargo yang meningkat 5 persen, dengan total 1.123.533 dari sebelumnya 1.070.031 Kg.

Diungkapkan Dony, Manajemen PT Angkasa Pura I dan stakeholder juga melakukan serangkaian persiapan dalam menyambut momen lebaran.

Diantaranya dengan melaksanakan inspeksi keselamatan angkutan lebaran, pengecekan fasilitas berkala, (Airport Security Committee), hingga persiapan para personel operasi.

Kos Satpel Terminal Tipe A Gambut Barakat, Daniel Bernard mengatakan, pada Lebaran 2024 tarif bus AKDP tidak mengalami kenaikan. Sedangkan tarif bus AKAP naik berkisar 5 hingga 15 persen dari hari biasanya.

“Adapun pada hari normal mobilitas bus AKAP hanya mencapai 13 hingga 15 armada per hari, namun pada saat mudik lebaran diprediksi akan mengalami peningkatan dari 28 hingga 30 per hari,” kata Daniel..

Lakukan Pengamanan

Adanya potensi lonjakan arus mudik ini menjadi perhatian Kapolda Kalsel, Irjen Pol Winarto. Dia ingin arus mudik Lebaran 2024 di Banua berjalan lancar, tertib dan aman.

“Kami ingin sinergisitas dalam pengamanan lebaran bisa berjalan baik,” kata Kapolda Kalsel usai memimpin apel gelar pasukan kepolisian terpusat “Ketupat Intan 2024” di halaman Mapolda Kalsel, Rabu (3/4/2024) kemarin.

Operasi pengamanan lebaran ini, jelas Kapolda, rencananya akan dilaksanakan selama 13 hari. Terhitung sejak 4 – 16 April 2024 mendatang.

Sedikitnya 2.130 personel gabungan diterjunkan dalam operasi pengamanan lebaran di Kalsel.

Selain itu, katanya, dalam operasi Ketupat Intan 2024, juga disiapkan 40 pos pengamanan, pelayanan, maupun pos terpadu. Pos-pos tersebut tersebar di seluruh wilayah Kalsel.

BACA JUGA:Polda Kalsel Gelar Rapat dengan Forkopimda, Soroti Kelangkaan BBM dan Kenaikan Harga saat Idulfitri 1445 H

Mengingat adanya potensi lonjakan arus mudik di tahun ini, Kapolda Kalsel menyarankan agar masyarakat dapat membaca situasi kepadatan arus mudik guna menghindari penumpukan baik saat berangkat maupun arus balik nantinya.

“Dan kita imbau juga kalau bisa mudik lebih awal, karena diprediksi tahun ini arus mudik akan lebih padat dari sebelumnya,” papar Irjen Winarto.(nm didik/berbagai sumber)

Back to top button