Beralih Profesi Jadi Pengedar, Seorang Petani di HST Dibekuk Polisi, Ada Paket Sabu Lengkap di Rumahnya
INILAHKALSEL.COM, BARABAI – Gegara beralih profesi menjadi pengedar sabu, seorang petani di Desa Banua Jingah, Kecamatan Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Kalimantan Selatan diamankan Sat Resnarkoba Polres HST
Selain itu, petani berinisial HR (41), warga Desa Banua Jingah RT. 003 RW. 001 ini ditangkap karena meresahkan warga setempat dengan aktivitasnya yang melanggar hukum tersebut.
Kejadian berawal pada hari Senin (6/5/2024) sekira pukul 15.30 Wita, di Desa Banua Jingah RT. 002 RW. 001 Kecamatan Barabai Kabupaten HST telah diamankan seorang laki-laki berinisial HR.
Penangkapan itu usai petugas Sat Resnarkoba Polres HST mendapat laporan dari masyarakat bahwa di Desa Banua Jingah sering terjadi transaksi narkotika jenis sabu. Berdasarkan informasi tersebut kemudian dilakukan penyelidikan dan petugas Sat Resnarkoba Polres HST berhasil mengamankan HR.
Sewaktu dilakukan penggeledahan terhadap badan/pakaian dan di rumah HR ditemukan barang bukti berupa 4 paket yang diduga narkotika jenis sabu yang dibungkus dengan plastik klip warna bening berat kotor 3,13 gram dan berat bersih 2,37 gram.
Polisi juga mengamankan 1 kotak ukuran kecil warna putih transparan, 1 buah kotak ukuran sedang warna putih, 1 pak plastik klip merek ZIP IN warna putih transparan, 1 buah serok yang terbuat dari sedotan warna hitam, 1 buah timbangan digital warna hitam silver.
Selain itu, turut diamankan 1 buah Handphone merek Oppo warna hitam, 1 sepeda motor yang sudah dipreteli, uang tunai sejumlah Rp600.000. Selanjutnya pelaku dan barang bukti diamankan di Polres HST untuk proses lebih lanjut.
Kapolres HST, AKBP Jimmy Kurniawan SIK membenarkan atas penangkapan terhadap petani HR.
“Tersangka akan diproses sesuai hukum yang berlaku serta mengucapkan terimakasih atas peran serta masyarakat sehingga peredaran narkoba dapat diungkap,” ujar AKBP Jimmy.
BACA JUGA:Gegara Kambing, Anak di HST Kalsel Tega Bunuh Ayah Kandung, Polisi: Korban Luka Parah di Kepala
Kapolres mengimbau masyarakat, khususnya para remaja agar jangan coba-coba dan mengkonsumsi barang haram tersebut.
“Karena akan berdampak buruk terhadap kesehatan dan keluargakita tidak akan bosan untuk memberantas peredaran narkoba di HST,” tegasnya.(ernawati/nm didik)
