Arena

Cuma Semusim, Liga 1 Hapus Format Championship Series


PT Liga Indonesia Baru (LIB) menghapus format kompetisi dua seri yakni Championship dan Regular Series untuk Liga 1 2024/2025. Kompetisi kasta tertinggi itu dipastikan kembali ke setelan awal.

Hal ini disampaikan oleh Direktur Utama (Dirut) PT LIB, Ferry Paulus dalam jumpa pers di Menara Danareksa, Jakarta Pusat, Kamis (20/6/2024).”Sudah tidak ada Championship Series, langsung kompetisi full,” kata Ferry.

Mungkin anda suka

Alasan kembalinya format Liga ke kompetisi penuh tak lain karena pihaknya ingin jadwal antara Liga 1 dan Tim Nasional tidak saling berbenturan. Terlebih berkaca pada padatnya agenda skuad Garuda pada satu tahun belakangan.

Selain itu, PSSI melalui Ketua Badan Tim Nasional (BTN) Sumardji sudah mewanti-wanti, bahwa para pemain yang dipanggil Timnas sudah harus bergabung dalam pemusatan latihan atau TC minimal H-4 sebelum tanding.

“Sebenarnya (Championship Series) bukan tidak baik, ya. Ini banyak slot kebutuhan tim nasional yang harus dipenuhi, kaitannya tadi tuh, Pak Sumardji (ketua BTN) bilang ada 4 hari sebelum FIFA Matchday ada libur, padahal di banyak negara kan harus (pertandingan) habis di waktu FIFA Matchday,” jelas Ferry.

Dengan kembalinya format kompetisi ke pakem awal, ia berharap tidak ada lagi pemberhentian Liga di tengah jalan, dengan alasan pelatih klub tidak memberi izin pemainnya membela Garuda.

“Kami sudah bikin roadmap sampai 2027, jadi enggak ada lagi tuh, sudah ditetapkan semua, kapan mau istirahat. Nah dari slot waktu tadi, kalau menggunakan Championship Series lagi maka ini akan mundur jauh, jadi bukan tidak bagus format tersebut,” katanya.

“Championship series sebetulnya animonya besar. Dari sisi produk sendiri mengkilat, tapi kebutuhan waktunya tidak mencukupi sehingga mau tidak mau kami harus kembali ke full kompetisi seperti apa yang ada di tahun-tahun lalu,” ujar Ferry menambahkan.

Untuk diketahui pada musim lalu secara perdana Liga 1 berjalan dengan format Championship Series dan Regular Series.

Persib Bandung menjadi tim yang berhak merengkuh titel juara Championship Series usai menumbangkan Madura United di partai final dalam format dua leg.

Sementara trofi Regular Series direngkuh oleh Borneo FC yang berhasil mempertahankan posisinya di urutan pertama dalam format kompetisi penuh.

Back to top button