Final di Allianz, Kane Ingin Angkat Trofi Liga Champions Pertama

Penyerang andalan Bayern Munich, Harry Kane, menegaskan tekadnya untuk mengakhiri paceklik gelar yang membayangi sepanjang kariernya. Dengan peluang merebut trofi Bundesliga dan Liga Champions musim ini, Kane menyebut 2025 sebagai tahun penentu dalam perjalanannya sebagai pesepak bola top dunia.
“Menjuarai Liga Champions adalah impian saya sejak kecil. Kami punya kesempatan untuk mewujudkannya tahun ini, dan melakukannya di kandang sendiri akan terasa lebih spesial,” kata Kane dalam wawancara resmi yang dikutip dari laman klub Bayern.
Meski dikenal luas sebagai salah satu striker paling mematikan di dunia, Kane—yang kini berusia 30 tahun—belum pernah meraih satu pun trofi mayor. Final Liga Champions 2019 yang berakhir pahit bersama Tottenham Hotspur masih membekas, dan kini ia berharap dapat menebusnya bersama Bayern, yang musim lalu mengakhiri musim tanpa satu pun gelar—sebuah aib langka bagi tim dengan 33 titel Bundesliga.
Perjalanan Bayern menuju puncak Eropa tahun ini tidak mudah. Setelah mengatasi babak 16 besar, Bayern akan menghadapi Inter Milan di perempat final, sebelum potensi bentrok dengan Barcelona atau Borussia Dortmund di semifinal. Kondisi skuad pun tak sepenuhnya ideal, mengingat cederanya dua pilar lini belakang, Dayot Upamecano dan Alphonso Davies.
“Di klub ini, ekspektasinya adalah memenangkan segalanya setiap musim,” ujar Kane. “Tahun lalu kami gagal, dan itu menciptakan banyak tekanan—mungkin memang seharusnya begitu.”
Kane menyadari bahwa tekanan di Bayern datang dari semua arah: publik, manajemen, dan sejarah klub itu sendiri. Namun, ia tetap berkomitmen untuk tampil konsisten. “Saya tahu jika terus melakukan yang terbaik, saya akan dikenal bukan hanya sebagai pemain top, tapi juga pribadi yang baik.”
Di luar lapangan, Kane masih dalam proses adaptasi dengan budaya Jerman, termasuk belajar bahasa Jerman. “Sebagai orang Inggris, saya cukup dimanjakan karena banyak orang berbicara bahasa Inggris. Tapi saya ingin belajar bahasa baru,” ujarnya.
Soal kemungkinan kembali ke Inggris demi mengejar rekor gol Premier League milik Alan Shearer, Kane memilih bersikap bijak. “Saya tidak suka berpikir terlalu jauh ke depan. Saya sangat bahagia di sini dan ingin bermain di level tertinggi selama saya bisa.”
Final Liga Champions musim ini akan digelar di Allianz Arena pada 31 Mei. Jika Bayern berhasil lolos, Kane tak hanya akan pulang dengan trofi—tapi juga membungkam label “tanpa gelar” yang selama ini menempel di namanya.