PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi Liga 1, dipastikan bakal mempertahankan format kompetisinya pada musim depan.
Serupa dengan musim ini, PT LIB akan membagi kompetisi liga dengan dua seri. Pertama, akan dilaksanakan dengan format kompetisi penuh alias Regular Series.
Kemudian kompetisi berlanjut ke Championship Series alias babak penentuan (play-off) juara, bagi tim-tim yang berada di posisi empat besar pada akhir musim.
“Pasti kayak begini. Karena memang dari sisi komersial kami banyak kebantu ya. Artinya kalau komersialnya lebih besar, ada tambahan insentif dan kontribusi yang akan meningkat ya,” kata Direktur Utama (Dirut) PT LIB, Ferry Paulus saat ditemui awak media termasuk Inilah.com di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, Jumat (31/5/2024).
Meski demikian, Ferry menambahkan, pihaknya akan terus melalukan inovasi guna menambah seru kompetisi kasta tertinggi Indonesia itu pada musim depan.
Terlebih dengan kehadiran Video Asisstant Referee (VAR) yang diyakini mulai diterapkan sejak awal kick-off kompetisi Liga 1 musim 2024/2025. Asal tahu saja, VAR baru diterapkan pada fase Championship Series Liga 1 musim ini.
“VAR ini kan pintu masuk pertama, pada waktu championship series ini. Ini juga banyak memberi pelajaran buat kami untuk bisa masuk di musim yang baru dengan semua penyelenggaraan menggunakan VAR,” kata dia.
“Apalagi dari sisi infrastruktur nantinya akan banyak ada perubahan-perubahan di stadium dan beberapa venue-venue klub yang baru,” ujar dia menambahkan.
Mirip dengan musim ini, PT LIB mempertahankan tradisi untuk memberikan prosesi penyerahan gelar bagi pemenang Reguler Series. Di musim ini, juara Reguler Series direngkuh oleh Borneo FC yang berhasil mempertahankan posisinya di urutan pertama dalam format kompetisi penuh.
Sayang, saat memasuki fase Championship Series, tim berjuluk Pesut Etam gagal mempertahankan penampilan apiknya. Stefano Lilipaly dan kawan-kawan hanya berhasil mengunci peringkat ketiga usai menundukkan Bali United 4-2 pada laga leg kedua di Stadion Batakan, Balikpapan, Kamis (30/5/2024).
“Ya ini mungkin karena gak terbiasa saja (pemberian trofi Reguler Series) ya, jadi agak kikuk barangkali gitu. Tapi juara regular series itu tetap ada. Karena itu memang memberikan penilaian tersendiri juga. Penilaiannya dari sisi rating, ranking, ada merit system yang udah dirancang sampai dengan regular series,” kata Ferry.
Dalam kesempatan itu pula, Ferry memastikan kick-off kompetisi Liga 1 2024/2025 fase Reguler Series akan berlangsung pada 2 Agustus 2024 mendatang. Sebelum dimulainya Liga, PT LIB juga akan menyelenggarakan turnamen pra-musim.
