INILAHKALSEL.COM, MARTAPURA – Gempa bumi magnitudo 4,7 yang mengguncang sebagian wilayah di Kalimantan Selatan (Kalsel), Selasa (13/2/2024), ternyata terasa di Banjarmasin hingga Kabupaten Tapin.
Warga kedua wilayah itu heboh dengan adanya gempa yang terjadi pada pukul 09.20 WITA.
Seperti dikutip di laman resmi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) di sosial media X.com (twitter), gempa berkekuatan 4,8 magnitudo dengan kedalaman 10 kilometer itu terjadi pada titik koordinat 3,19 Lintang Selatan (LS) – 115.12 Bujur Timur (BT) atau berjarak 45 kilometer dari Kota Banjarbaru.
Namun, getaran gempa terasa di beberapa wilayah Kalimantan Selatan.
Informasi yang didapat oleh Inilahkalsel.com, sejauh ini getaran gempa terasa mulai dari Binuang (Kabupaten Tapin), Banjarmasin, Banjarbaru hingga Kabupaten Banjar.
“Getarannya terasa di dalam rumah, saat keluar saya melihat air di depan rumah juga begetar sekitar 1 menit,” ungkap Muhammad Saufi, warga Desa Tangkas, Kabupaten Banjar kepada Inilahkalsel.com, Selasa siang.
Setelah merasakan getaran reda, ia mengecek gawai miliknya dan baru mengetahui ada gempa.
“Setelah cek hape baru tau ada gempa, Alhamdulillah saya dan saudara hanya merasakan getaran saja, tidak ada barang jatuh atau bangunan runtuh,” ujarnya lagi.
Bank Kalsel Bergoyang
Seperti diberitakan sebelumnya, gempa bumi magnitudo 4,7 mengguncang sebagian wilayah Kalimantan Selatan (Kalsel), Selasa (13/2/2024).
Guncangan gempa yang terasa juga di Kabupaten Tapin.
Bahkan karyawan Bank Kalsel Cabang Tapin sampai panik.
Dalam sebuah video yang beredar di media sosial, tampak kepanikan karyawan yang sedang bekerja saat terjadi getaran.
Dalam video yang beredar di media sosial dan WAG, tampak sejumlah karyawan tengah bekerja di meja dan depan komputer masing-masing.
Dari rekaman CCTV yang terpasanga di kantor itu, terlihat awalnya ada getaran kecil, kemudian terdengar suara perempuan mengucap istighfar: “astaghfirullahaladziim”.
BACA JUGA:Bandung Kabupaten Diguncang Gempa Magnitudo 3,2
Hanya dalam hitung detik, tiba-tiba getaran semakin kuat membuat semua karyawan langsung berdiri dari tempat duduknya. Tampak karyawan berlarian menuju pintu.(muhammad ahdiannoor/didik tm/nurul octaviani)
