Hari Minggu, 2 Bayi Dibuang Ibunya di Kalsel, di Banjarmasin Ditemukan Masih Hidup & di Batulicin Meninggal Dunia
INILAHKALSEL.COM, BANJARMASIN – Keboborokan akhlak makin terlihat di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), pasalnya sudah banyak bayi-bayi tidak berdosa harus menjadi korban orangtua yang tidak bertanggung jawab.
Hari Minggu (30/6/2024) kemarin aja ditemukan dua bayi yang dibuang orangtuanya di tempat yang berbeda di Kalsel.
Bayi-bayi ini ditemukan dalam kondisi yang memprihatinkan, dan menurut perkiraan bayi-bayi ini memang tak dikehendaki orangtuanya sehingga ingin dibunuh dengan cara dibuang.
Seperti bayi lelaki yang ditemukan di Kota Banjarmasin atau tepatnya di Jalan Soetoyo S Komplek Mutiara Rt 22, Kelurahan Telaga Biru, Kecamatan Banjarmasin Barat pada Minggu (30/6/2024) sekitar pukul 06.50 Wita itu memng ingin dibunuh.
Bagaimana tidak, sang ibu membuang bayinya di tempat sampah yang bau dan penuh genangan air. Parahnya lagi, bayi malang itu dibiarkan telanjang, sehingga kondisi bayi sangat memprihatinkan.
Beruntung bayi lelaki ini kuat, sehingga sewaktu ditemukan ia masih dalam keadaan bernafas. Setelah mendapat pertolongan pihak medis di rumah sakit, bayi ini dalam kondisi baik.
Tidak dengan bayi perempuan yang ditemukan warga di Desa Maju Makmur, Kecamatan Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu, kondisinya sudah meninggal dunia, Minggu (30/6/2024).
Bagaimana tidak tewas, kalo seorang bayi yang tidak biasa apa-apa sengaja dibuang di sungai atau tepatnya di Daerah Aliran Sungai (DAS) Batulicin.
Kronologi Penemuan Bayi di Batulicin
Penemuan jasad bayi tersebut berawal dari salah seorang warga Desa Maju Makmur RT 2 hendak menyeberangi sungai dengan perahu menuju kebun aren.
Namun saat berada di sungai, warga tersebut melihat sesuatu benda yang mirip dengan jasad.
Setelah didekati ternyata benar itu adalah seorang jasad bayi yang masih lengkap dengan tali pusarnya.
“Saya meminta bantuan warga untuk mendekati objek tersebut, dan ternyata memang benar itu jasad bayi berjenis kelamin perempuan yang sudah meninggal dunia,” ungkap warga tersebut.
Saat ini jasad bayi sudah diserahkan kepada pihak kepolisian untuk menangani lebih lanjut.
Kronologi Penemuan Bayi di Banjarmasin
Seorang warga setempat bernama Muhammad Alfian mengatakan, dirinya mengetahui temuan tersebut dari tetangganya yang pertama kali menemukannya.
“Jadi tadi itu tetangga saya yang pertama kali melihat, lalu memanggil warga, dan kami pun juga keluar untuk mencari tahu kebenarannya,” ujar Alfian, di lokasi.
Dikatakan Alfian, saat ditemukan kondisi bayi begitu mengenaskan, karena sebagian badannya terendam air yang menggenangi tempat sampah tersebut
“Saat dicek, badannya terendam air setengahnya,” kata Alfian kepada Inilahkalsel.com, Minggu (30/6/2024).
Dikatakan Alfian, saat warga menemukan bayi tersebut kondisinya sangat memprihatinkan. Selain dibuang di tempat yang basah, si ibu tega tersebut membuang anaknya dalam kondisi tampat busana atau selimut.(nur muhammad/berbagai sumber)
