INILAHKALSEL.COM, BANJARMASIN – Kabut asap pekat akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) melanda Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel) dalam beberapa bulan terakhir, dan sudah berdampak buruk bagi kesehatan warga.
Untuk membantu warga, khususnya pelajar, Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin memberikan bantuan masker bedah sebanyak 45 ribu pcs kepada Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin. Dan nantinya masker tersebuat di bagikan kesekolah-sekolah terutama sekolah yang paling terdampak kabut asap.
BACA JUGA:Karhutla Makin Parah, di Kabupaten Banjar Capai 327 Hotspot, Hanguskan 394 Ha Lahan dan Rumah
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, M Ramadhan berharap, dengan bantuan masker ini dapat mengurangi tingginya angka Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) di Banjarmasin, terutama pada anak sekolah.
“Selain itu, Informasi tentang perilaku hidup bersih dan sehat agar lebih disosialisasikan lagi di sekolah-sekolah di Kota Banjarmasin,” pinta Ramadhan, Jumat (29/9/2023).
Diungkapkan Ramadhan, data rekapitulasi Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) menunjukkan kualitas udara melebihi batas aman di daerah Kota Banjarmasin. Dalam hal ini, kabut asap sudah mengontaminasi udara di sejumlah wilayah di Banjarmasin.
Kabut asap yang ditimbulkan karhutla menjadi menyebabkan menyebarnya penyakit (ISPA).
Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin menyampaikan 5.896 kasus ISPA sampai dengan bulan September 2023 dengan klasifikasi umur 0-<5 tahun sebanyak 1.345 kasus, umur 5-9 tahun sebanyak 936 kasus, umur 9-<60 tahun sebanyak 2.917 kasus, umur >60 tahun sebanyak 688 kasus.
BACA JUGA:Terungkap Alasan DPKP Banjar Terlambat Padamkan Api di Sungai Pinang yang Mambakar 2 Rumah
“Melihat kondisi seperti ini untuk penanggulangan dampak akibat kabut asap karhutla yang terjadi di Banjarmasin, Dinas Kesehatan Banjarmasin memberikan bantuan masker bedah sebanyak 45 ribu pcs ini,” ujarnya.
Adapun bantuan masker bedah langsung diserahkan Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, dr Dwi Atmi Susilastuti didampingi Kabid Penanggulangan Penyakit dr Bandiyah Ma’rifah, MH bertempat di Aula Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin. Bantuan diterima langsung oleh Kabid Pembina SMP Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin, Isnooredy. (hasby/didik tm)
