Kalsel

Komisi IV DPRD Kota Banjarmasin Cek Dua Sekolah yang Ambles, Begini Usulannya

 

INILAHKALSEL.COM, BANJARMASIN – DPRD Kota Banjarmasin meninjau kondisi SD Negeri Sungai Andai 5 dan SMP Negeri 27 yang bangunannya nyaris ambles. Kondisi sekolah tersebut dianggap sangat membahayakan siswa dan memerlukan perbaikan mendesak.

“Kondisi bangunan sudah terlihat ambles dan rusak parah. Ini tentu membahayakan siswa dan harus segera diperbaiki,” ujar Ketua DPRD Banjarmasin, Rikval Fachruri, saat memimpin rombongan Komisi IV DPRD Banjarmasin, Rabu (22/1/2025).

Baca juga:29 PWI Provinsi Siap Hadiri HPN 2025 di Banjarmasin, Presiden dan Sejumlah Menteri Diundang

Rikval bersama tim DPRD juga meninjau langsung lantai dan pondasi bangunan sekolah yang rusak. Ia meminta Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Banjarmasin segera mengambil langkah cepat untuk perbaikan total.

Baca Juga:  TPP Nakes di Banjarmasin Belum Dibayarkan, Ini Sebabnya versi BPKPAD

Kondisi struktur tanah di Banjarmasin, yang didominasi rawa, menjadi salah satu penyebab utama bangunan mudah ambles jika pondasinya tidak kuat.

Contohnya terjadi di SDN Sungai Jingah 5, di mana bangunan berlantai dua mengalami kerusakan serius karena pondasi yang kurang memadai.

“Bangunan seperti ini tidak bisa diperbaiki setengah-setengah. Harus dibongkar total,” tegas Ketua Komisi IV DPRD Banjarmasin, Neli Listriani.

Neli berharap Disdik Kota Banjarmasin segera memprioritaskan perbaikan ini. Menurutnya, dana besar dibutuhkan untuk merehabilitasi sekolah, dan ini perlu menjadi perhatian serius dalam APBD perubahan.

Perbaikan Bertahap

Plt Kepala Dinas Pendidikan Banjarmasin, Ahmad Baihaqi, menjelaskan bahwa anggaran perbaikan fisik sekolah cukup besar, terutama setelah tahun lalu terjadi kebakaran di tiga sekolah.

Baca Juga:  Menteri PPPA Usulkan Larangan Tugas Sekolah Pakai Gadget, Setuju?

“Selain kasus kebakaran, ada pula sekolah yang ambles, banjir, hingga yang usianya sudah sangat tua. Semua itu memerlukan perbaikan bertahap sesuai anggaran yang tersedia,” ungkap Baihaqi.

Kepala Sekolah SDN Sungai Jingah 5, Wahidah, berharap kunjungan DPRD ini membawa solusi cepat untuk perbaikan sekolahnya.

“Dengan jumlah siswa lebih dari 600 orang dan hanya tersedia 18 ruang kelas, kami terpaksa bergantian menggunakan kelas karena sebagian rusak. Kondisi ini sangat mengganggu proses belajar-mengajar,” ujarnya.

Diharapkan, langkah cepat pemerintah dan dukungan anggaran dapat segera memperbaiki fasilitas pendidikan di Banjarmasin, demi keselamatan dan kenyamanan siswa.(Thania Ang)

Back to top button