Jumat, 06 Jan 2023 – 11:03 WIB
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan saat berada di Stadion GBK, Kamis (29/12/2022) (Inilah.com/Haris)
Pelaku pembakaran pejalan kaki Jalan Permata dan Jalan Aladin Baru, bantaran Kali Angke, Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu (4/1/2023) malam.
Dua korban itu berinisial S meninggal dunia dan korban D mengalami luka bakar serius di sekujur tubuh.
“Pelaku sudah diketahui identitasnya, saat ini masih dalam pengejaran petugas,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan, dalam keterangannya, Kamis (5/1/2023).
Hanya saja, Zulpan belum dapat membeberkan identitas pelaku yang diduga masih memiliki hubungan dengan korban.
“Pelaku diduga merupakan orang dekat dengan wanita D yang juga jadi korban dalam kejadian tersebut,” ungkap Zulpan.
Sebelumnya, S dan D dibakar hidup-hidup saat sedang berjalan di Jalan Permata dan Jalan Aladin Baru, bantaran Kali Angke, Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu (4/1/2023) malam. Akibat insiden itu, S tewas usai menceburkan diri ke sungai untuk memadamkan api dan D harus mengalami luka bakar serius.
Terkait insiden tragis itu, Polsek Metro Penjaringan langsung melakukan penyelidikan untuk mencari pelaku pembakaran. Setidaknya sudah ada empat orang yang dibawa ke Polsek Penjaringan untuk dimintai keterangan. Namun belum dapat memastikan apakah dari empat orang itu ada indikasi sebagai terduga pelaku.
Peristiwa nahas itu bermula saat S dan D berjalan di jembatan sekitar pukul 19.00 WIB. Tak lama berselang, OTK datang menghampiri dan menyiram bensin ke tubuh kedua korban.
Korban S menceburkan diri ke Kali Fajar Angke setelah terbakar api. Kejadian itu membuat warga sekitar panik.
Saat rombongan warga berusaha menyelamatkan D dengan berupaya memadamkan api, pelaku pembakaran melarikan diri.
Ivan Setyadhi
