Sebagai bagian memperingati 75 tahun hubungan diplomatik dan persahabatan antara Indonesia dan Filipina, Asosiasi Wanita Filipina-Indonesia (PWA) bekerja sama dengan Kedutaan Besar Republik Filipina mengadakan lokakarya membatik yang eksklusif untuk warga Filipina yang tinggal di Indonesia.
Acara ini berlangsung di Aula Serbaguna Kedutaan Besar Filipina di Jakarta, dengan tujuan memperdalam pemahaman dan apresiasi terhadap budaya Indonesia melalui seni batik.
Ketua panitia, Rosali Ticman, menjelaskan bahwa lokakarya ini bertujuan untuk memperkenalkan kerajinan batik kepada peserta dan memperkuat ikatan budaya antara kedua negara.
“Batik adalah warisan budaya Indonesia yang kaya dan rumit, serta lokakarya ini menjadi kesempatan unik bagi warga Filipina untuk mempelajari langsung seni ini dan merayakan hubungan baik antara Indonesia dan Filipina,” ujarnya dalam siaran persnya, Rabu (4/9/2024).
Peserta lokakarya dipandu oleh para pengrajin batik Indonesia yang terampil, mulai dari teknik lilin hingga pewarnaan kain.
Dengan ini, para peserta dapat langsung merasakan proses kreatif dalam membuat desain batik yang dipersonalisasi dan membawa pulang hasil karya mereka.
Lokakarya ini terbuka untuk warga Filipina dari segala usia, dengan seluruh bahan dan perlengkapan disediakan oleh panitia.
Selain belajar membuat batik, para peserta juga dapat berdiskusi dengan para ahli budaya Indonesia mengenai sejarah dan makna batik dalam konteks budaya kontemporer.
