KalselNews

VIDEO NGERI! Saat Anak-anak Mandi di Lokasi Banjir di Tanah Bumbu Buaya Ukuran Besar ‘Ikut Berenang’, Kades: Ada 4 Predator Muncul

INILAHKALSEL.COM, BATULICIN – Detik-detik menegangkan terjadi pada Kamis (20/6/2024) kemarin di lokasi Banjar di Sungai Sebamban Baru, Kecamatan Sungai Loban, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan.

Disaat warga Sebamban Baru prihatin karena banjir melanda, mendadak muncul buaya muara ukuran cukup besar berenang santui di depan mata warga.

Seperti video yang diunggah akun Instagram @tanahbumbuinfo, tertulis “Kamis (20/6) terekam kamera detik-detik buaya muncul saat banjir di Sebamban baru, Kab. Tanah Bumbu. Dihimbau kepada warga sekitar agar lebih berhati-hati dalam beraktifitas saat banjir”.

BACA JUGA:GEGER! Buaya Berenang Santui di Bawah Rumah Warga di Pulau Sewangi Batola Kalsel, Simak Videonya

Kemunculan buaya di Sungai Sebamban Baru sangat mengejutkan warga, pasalnya saat itu anak-anak sedang asik mandi di sungai tersebut.

Dalam video yang beredar, seorang warga mengatakan, “Buayanya muncul, bagi warga Sebamban Baru yang mengalami kebanjiran agar berhati-hati. Buaya tersebut mengejar manusia yang sedang berenang di sungai. Dihimbau jangan ada yang mandi di sungai dulu untuk sementara waktu,” ujarnya.

Kepala Desa Sebamban Baru, Huri Alianor membenarkan kemunculan buaya tersebut. “Ya, tadi ada warga menghubungi saya bahwa ada empat ekor buaya muncul di Sungai Besar Sebamban Baru. Mungkin karena buaya mencari mangsa dan kebetulan ada kenaikan debit air,” ujarnya.

“Di sana memang sering muncul buaya, jadi saya himbau agar saat musim banjir warga lebih meningkatkan kewaspadaan dan mengurangi aktivitas di sungai dulu,” tambah Kades.

Sementara itu, Kepala Resort Taman Wisata Alam (TWA) Pulau Burung Sewangi Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Batulicin, Muhammad Tejar, , mengimbau warga yang mengalami kenaikan debit air agar lebih waspada, terutama yang bermukim di bantaran sungai.

“Memang di bawah jembatan Sungai Sebamban Baru sering muncul buaya. Pada tahun 2019 lalu sudah ada kejadian yang memakan korban, saat itu korban seorang anak remaja perempuan yang sedang mandi di sungai, diterkam buaya hingga tewas,” ucapnya.

BACA JUGA:Pelihara 2 Buaya Ukuran Besar di Sungai Martapura, Warga Banjarmasin Digeruduk Petugas Kepolisian

Setelah kemunculan buaya, BKSDA bersama Kepala Desa langsung memasang plang imbauan. Tidak hanya itu, warga juga berinisiatif memasang jebakan dan berhasil menangkap dua ekor buaya besar berukuran 4 meter. Selanjutnya, kami evakuasi bersama warga dan menyerahkan buaya tersebut ke Balai Konservasi Jhonlin Lestari,” jelas Tejar.

Ia berharap warga sementara waktu mengurangi aktivitas di sungai karena buaya bisa muncul kapan saja. “Agar lebih waspada pada saat musim banjir agar tidak terjadi lagi korban jiwa,” tutupnya.(nur muhammad/@tanahbumbuinfo/berbagai sumber)

Back to top button