Kalsel

Warga di Bantaran Sungai Diminta Waspada Usai Air Pengron Naik 80 Cm, BPBD Banjar Khawatir Hujan Ekstrem

INILAHKALSEL.COM, MARTAPURA – Setelah dilanda hujan lebat, air di kawasan Pengaron, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan mengalami kenaikan cukup signifikan.

Untuk itu Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjar, Warsita mengimbau kepada warga yang tinggal di bantaran sungai seperti di Riam Kiwa dan dan Hilir Sungai Martapura waspada dengan kondisi kenaikan air tersebut.

BACA JUGA:Mulai Landa Berbagai Daerah, KPUPR Yakin World Water Forum Bantu Atasi Banjir

“Dari pantauan kami melalui BMKG, beberapa daerah di Pengaron akan mengalami hujan ringan,” ujarnya pada, Jumat (23/2/2024).

Sebelumnya, Kepala BPBD Warsita meninjau dan melihat langsung kenaikan air di wilayah Pengaron dan sekitarnya.

Kenaikan air tersebut imbas dari hujan deras di daerah hulu Kecamatan Telaga Bauntung dan Kecamatan Paramasan pada Rabu (21/2/2024) malam.

Baca Juga:  Puncak Haul ke 219 Datu Kelampayan Malam ini, Kapolres Banjar Pimpin Pengamanan

“Kenaikannya ada pada angka 80 cm namun berangsur turun dan Alhamdulillah aktivitas masyarakat normal,” ujarnya.

Saat ditanya tentang potensi kenaikan air, Warsita menjelaskan hal tersebut sesuai intensitas hujan.

“Kalau hujannya normal, kemungkinan tidak naik,” tambahnya.

BACA JUGA:BPBD Kotabaru Evakuasi Warga Sakit saat Desa Sembuluan Diterjang Banjir Rob

Ia pun berharap dan berdoa agar tidak ada hujan ekstrem yang mengguyur Kabupaten Banjar sehingga tidak terjadi banjir.

Sementara itu, BMKG dilaman resminya bmkg.go.id merilis peringatan dini potensi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir melanda sejumlah wilayah kota/kabupaten seperti di Banjarmasin, Banjarbaru, Banjar, Tanah Laut, Tanah Bumbu, Kotabaru, Barito Kuala,Tapin, Hulu sungai Selatan, dan sekitarnya pada siang dan sore hari, Sabtu (24/2/2024).(nurul octaviani/didik tm)

Back to top button